Artikel tentang rumus-rumus kimia

Pengertian Suhu Serta Alat Ukurnya Dalam Ilmu Fisika

Pengertian Suhu Serta Alat Ukurnya


Tentunya sangat tidak asing bagi kita pada saat mendengar kata suhu. Pada saat hujan turun suhu dapat berubah dari cenderung panas ke dingin. Pada saat sakit pun biasanya tubuh kita akan bertambah suhu nya menjadi lebih tinggi. Nah jadi apa sih pengertian suhu itu, suhu dapat diartikan sebagai derajat panas suatu benda. Jadi setiap benda itu mempunyai derajat suhu masing-masing dan suhu tersebut dapat berubah-ubah baik itu dari dingin ke panas atau panas ke dingin. Sehingga dapat dikatakan bahwa derajat panas atau dingin tersebut sebagai besaran suhu.

Alat untuk mengukur suhu disebut termometer

Termometer adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur suhu. Prinsip dasar dari pembuatan termometer adalah perubahan suhu pada zat cair pada saat dipanaskan (diberi kalor). Termometer terbuat dari kaca yang berbentuk tabung yang berisi air raksa atau alkohol. Mengapa menggunakan air raksa untuk mengukur suhu? Inilah alasan menggunakan air raksa sebagai pengisi tabung termometer:

1. Tidak membasahi dinding
2. Titik beku nya rendah (-39o C)
3. Titik didihnya sangat tinggi (375o C), sehingga dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat     tinggi
4. Cepat menerima dan melepas panas (kalor)

Bagaimana dengan termometer yang menggunakan alkohol pada pengisi pipa kapiler nya?
Termometer jenis ini biasanya digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah, karena alkohol memiliki titik beku yang sangat rendah (-114oC). Tetapi termometer alkohol tidak cocok digunakan untuk mengukur suhu yang tinggi karena titik didih nya hanya mencapai 78oC saja.

Selain termometer alkohol dan termometer air raksa, ada beberapa jenis termometer lain, diantarannya:

1. Termometer zat cairanTermometer zat cairan ini termasuk termometer yang kita jelaskan di atas, biasanya fungsinya untuk digunakan dalam bidang kesehatan.

2. Termometer zat padatPrinsip kerja dari termometer zat padat yaitu perubahan hambatan logam konduktor terhadap suhu. Hal ini membuat termometer ini biasa disebut teermometer hambatan.

3. Termometer gasPrinsip kerja termometer ini adalah besar tekanan dalam tabung tertutup dengan volume tetap. Nilai tekanan yang ditunjukkan termometer kemudaian dikonversi dengan suhu benda yang diukur

4. Termometer optik
Penggunaan termometer optik adalah untuk menentukan suhu benda yang sangat tinggi dan berkilau. Kecerahan dan warna cahaya dari benda menentukan besar suhu benda tersebut.

Perbandingan Skala Termometer


Perbandingan skala diatas dapat ditulis :
C : R : F = 100 : 80 : 180
C : R : F =     5 :  4 :      9

Tabel konversi suhu


Untuk mengubah skala satu suhu dengan yang lain, dapat digunakan cara perbandingan:


Temometer Celcius dengan Termometer Fahrenheit






Temometer Celcius dengan Termometer Reamur




Temometer Fahrenheit dengan Termometer Reamur




Temometer Kelvin dengan Termometer Celcius




0 comments:

Post a Comment

Next Older Post
Pengertian Suhu Serta Alat Ukurnya Dalam Ilmu Fisika